Dinamikasumbawa.com
SUMBAWA- Hari raya Idul Fitri, bukan hanya sekedar hari kemenangan bagi umat muslim. Namun, harus menjadi momentum untuk kembali menjaga kelestarian alam.
Hal ini disampaikan Sekda Sumbawa, Dr. Budi Prasetyo, Kamis (27/3/2025). Dikatakan, perayaan hari raya Idul Fitri 1446 Hijriah, tentu menjadi momen untuk melihat kondisi daerah. Dengan cuaca ekstrem dan perubahan iklim, tentu menimbulkan banyak bencana. Tentunya Idul Fitri ini menjadi evaluasi bersama untuk segera memikirkan cara menjaga kelestarian alam.
“Melalui momentum Idul Fitri, saya mengajak agar semua lapisan masyarakat di Kabupaten Sumbawa kembali mencintai alam. Juga merawat dan menempatkan posisi alam yang dibutuhkan oleh manusia secara keseluruhan,” ujarnya.
Karena itu, dia mengimbau masyarakat untuk bahu-membahu menjaga lingkungan. Dengan mamastikan hutan tetap dijaga dan dilestarikan. Mengingat, hutan merupakan sarana resapan air dan penguat oksigen. Dengan demikian, bencana alam yang terjadi bisa diantisipasi.
Dalam kesempatan itu, Budi juga menyampaikan bahwa Pemda Sumbawa akan menggalakkan penanaman pohon. Dalam hal ini, pemda akan menyiapkan bibit tanaman pohon dan buah-buahan. Untuk memastikan kelestarian hutan tetap terjaga.
Menurut Budi, kegiatan ini juga upaya pembelajaran dan sosialisasi kepada masyarakat. Untuk lebih meningkatkan penanaman pohon di pekarangan dan wilayah kosong yang produktif. Sehingga Kabupaten Sumbawa juga bisa menjadi sentra tanaman buah dan tanaman produksi. Selain juga sebagai lumbung ketahanan pangan yang selalu dikuatkan.
Tidak hanya itu, lanjut Budi, saat ini sedang dilakukan persiapan pembentukan tim koordinasi penataan kehutanan. Nantinya tim ini yang akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan provinsi, guna penataan hutan di Kabupaten Sumbawa. (DS/02)
