Dinamikasumbawa.com
SUMBAWA- Hari pertama bertugas, Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohammad Ansori langsung turun melakukan sidak ke sejumlah OPD, salah satunya RSUD Sumbawa. Dalam sidak yang dilaksanakan, Senin (24/2/2025) ini, H Ansori menilai bahwa perlu ada peningkatan infrastruktur di RSUD Sumbawa.
Dalam sidak ini, turut serta Asisten I, Asisten II dan Asisten III Sekda Sumbawa. Sejumlah kepala OPD lingkup Pemkab Sumbawa juga turut hadir dalam rombongan tersebut.
Di RSUD Sumbawa, H. Ansori menyapa pasien yang berada di loket dan apotek. H Ansori menanyakan terkait pelayanan yang diberikan petugas di RSUD Sumbawa. Selain itu, H. Ansori juga memantau kondisi pasien yang berada di sejumlah zaal yang ada di RSUD Sumbawa.
Ditemui di sela-sela kegiatan, H. Ansori mengatakan, sidak ini dilakukan untuk memastikan pelayanan dilaksanakan dengan baik. Setelah berkomunikasi dengan masyarakat yang berkunjung dan dirawat, menurut H. Ansori pelayanan yang diberikan RSUD Sumbawa sudah baik.
Meski demikian, H. Ansori menilai perlu ada peningkatan infrastruktur di RSUD Sumbawa. Karena bangunannya sudah lama dan perlu peningkatan.
“Doakan rumah sakit di Sering cepat jadi. Sehingga nanti pelayanan bisa semakin baik dan prima,” ujarnya kepada wartawan.
H. Ansori menerangkan, pelayanan kesehatan adalah pelayanan dasar kepada masyarakat. Jadi pemerintah harus memastikan siapapun yang membutuhkan pelayanan kesehatan, harus dilayani sebaik-baiknya. Agar bisa terjadi peningkatan kesehatan masyarakat.
Selain itu, perlu adanya pembersihan bekas-bekas pembangunan di rumah sakit pemerintah itu. Namun untuk memperindah RSUD, harus ada inovasi dari pihak rumah sakit setempat. Seperti pembangunan taman di dalam RSUD.
“Agar pasien bisa nyaman. Karena sakit ini juga perlu kesejukan kan,” imbuhnya.
Sementara ini, lanjut H. Ansori, tidak ada keluhan dari pasien di RSUD. Baik yang baru mendaftar ataupun yang kini tengah dilayani. Jadi, tinggal kerjasama yang baik antar bagian. Sehingga bisa memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
“Jangan sampai ada ego sektoral ya. Karena pelayanan ini kan untuk masyarakat Sumbawa semua,” tegasnya.
Terkait kekurangan dokter spesialis, H. Ansori mengaku bahwa pihak RSUD sudah bekerjasama dengan sejumlah pihak. Sehingga apa yang dibutuhkan dan bagaimana kerjasamanya, bisa dilaksanakan.
“Jadi bagaimana dinas terkait nantinya. Jika hal-hal itu (kerjasama, red) cepat dilakukan, maka bisa dilaksanakan dengan baik,” pungkas H. Ansori. (DS/02)
