Dinamikasumbawa.com
SUMBAWA- Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, MP didampingi Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori dan Sekda Sumbawa, Dr. Budi Prasetyo, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) perdana di Aula Madilaoe ADT, Senin (3/3/2025). Rakor ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus penyampaian arahan strategis dari bupati, setelah mengikuti retret kepemimpinan di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Dalam arahannya, Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, MP menekankan pentingnya efisiensi yang tidak hanya berorientasi pada pemangkasan anggaran. Tetapi juga penataan ulang prioritas program pemerintah. Untuk mencapai efisiensi yang optimal, digitalisasi menjadi salah satu strategi utama.
“Efisiensi bukan sekadar mengurangi anggaran, tetapi juga menata ulang prioritas sesuai visi dan misi kita. Digitalisasi akan berperan penting dalam mewujudkan hal tersebut,” ujar bupati.
Bupati juga menggarisbawahi pentingnya penyelesaian tepat waktu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2030 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026. Selain itu, ia menekankan pentingnya pengawalan terhadap Proyek Strategis Nasional (PSN) di Sumbawa agar memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Kendala investasi seperti ego sektoral dan permasalahan tata ruang, menurut bupati, akan menjadi perhatian khusus. Bupati menegaskan perlunya sinergi dalam menghadapi pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) serta Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ), yang berperan dalam menjaga kepercayaan pemerintah pusat dan menarik investor.
Untuk meningkatkan efektivitas birokrasi, bupati menekankan disiplin kerja, penataan kantor dan lingkungan, serta perbaikan tata kelola kota. Evaluasi terhadap kinerja, loyalitas, dan integritas aparatur juga akan dilakukan guna memastikan soliditas tim.
“Kita harus bergerak cepat, berlari bersama, dan bekerja keras demi mewujudkan Sumbawa yang unggul, maju, dan sejahtera,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori turut memberikan arahan terkait peningkatan pelayanan publik, pengelolaan fiskal daerah dan administrasi pemerintahan. Ia juga menginisiasi gerakan “Salam Koordinasi” dengan slogan “Solid, Kompak, Mengabdi untuk Rakyat, Petarung.”
Dalam kesempatan yang sama, Sekda Sumbawa, Dr. Budi Prasetyo menyampaikan bahwa Rakor ini menjadi langkah awal penting dalam membangun Sumbawa yang lebih bersih, efisien dan modern. Fokus utama yang ditekankan adalah peningkatan kebersihan kota, efisiensi anggaran, serta percepatan digitalisasi dalam birokrasi. Agar pelayanan publik semakin optimal.
Ia menambahkan bahwa Rakor perdana ini menjadi pijakan awal. Dalam mewujudkan perubahan yang lebih baik bagi Kabupaten Sumbawa.
“Dengan semangat kebersamaan, mari kita wujudkan Sumbawa yang lebih unggul, maju, dan sejahtera,” pungkasnya. (DS/02)
