Dinamikasumbawa.com
SUMBAWA- Saat tahapan kampanye pada Pilkada serentak 2024, kanal-kanal masyarakat menjadi terbatas. Namun, tidak dengan musik, terutama musik dangdut. Karenanya, musik ini menjadi pemersatu bangsa.
Hal ini disampaikan Pjs. Bupati Sumbawa, Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., M.M dalam penutupan Fans of Rhoma and Soneta (Forsa) Idol 2024, yang dilaksanakan di Lapangan Pahlawan, Sabtu (19/10/2024) malam.
Dalam kegiatan itu, Najamuddin mengatakan, siapa yang tidak kenal dan tidak pernah berinteraksi dengan lagu Rhoma Irama. Dimana lagunya menginspirasi banyak orang, bukan hanya di Kabupaten Sumbawa, tapi di seluruh dunia. Termasuk menginspirasinya dalam banyak hal. Artinya, lagu Rhoma Irama bukan sekedar lirik dan tembang. Tapi inspirasi kehidupan bagi semua kalangan.
Dia mengaku sengaja hadir dalam kegiatan tersebut, karena banyak energi sosial yang harus dipelihara. Salah satunya adalah dengan memelihara lagu yang bernilai sosial di masyarakat.
“Seperti halnya lagu-lagu daerah, seperti itulah musik yang menyatukan semua pihak,” ujar Najamuddin.
Menurutnya, saat ini sedang dalam tahapan kampanye. Hal ini membuat kanal-kanal masyarakat menjadi terbatas. Tetapi, musik ini, karena tidak memiliki kanal. Jadi, musik terutama dangdut adalah musik penyatuan dalam berbangsa dan negara. Dimana musik ini menjelma menjadi inspirasi dalam kehidupan.
“Saat ini banyak hal yang membatasi masyarakat. Tetapi musik tidak bisa dibungkam,” imbuhnya.
Lebih lanjut Najamuddin mengatakan, atas nama Pemda, inilah entitas dan komunitas yang harus terjaga dan lestari. Karena dengan musik ini diingatkan untuk selalu bermunajat dan berdoa. Agar jangan lalai dalam hidup di dunia. Karena itu, jadikanlah lagu Rhoma Irama sebagai pengingat bahwa manusia adalah ciptaan Tuhan.
Diharapkan kegiatan ini bisa dilaksanakan lebih meriah tahun depan. Pemenangnya akan dikawal hingga tingkat provinsi dan nasional. Ini menjadi bagian menanamkan memori baik untuk generasi muda.
Mari jaga persatuan dan kesatuan. “Mari jaga Marwah kabupaten Sumbawa. Mari jaga Kabupaten Sumbawa menjadi daerah yang riam remo, senap semu, nyaman nyawe,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPC Forsa Kabupaten Sumbawa, Mustafa, S.T., M.T, mengucapkan terimakasih kepada peserta dan semua pendukung lainnya. Juga mengapresiasi panitia yang sukses melaksanakan kegiatan ini.
Dipaparkan, Forsa Idol 2024 ini ajang hiburan yang bermanfaat bagi masyarakat. Juga event bergengsi mengembangkan bakat generasi muda, terutama dalam bidang tarik suara. Kegiatan ini sendiri dilaksanakan hingga tingkat nasional. Nantinya, para pemenang akan mengikuti lomba selanjutnya hingga ke tingkat nasional.
“Nantinya, pemenang tingkat nasional tidak hanya berkesempatan berduet dengan raja dangdut, Haji Rhoma Irama. Tapi juga akan berkesempatan untuk masuk ke dapur rekaman dan menjadi artis profesional,” terangnya.
Melalui kegiatan ini, kata Mustafa, tidak menutup kemungkinan akan lahir artis profesional yang mampu mengangkat reputasi dan potensi daerah ke tingkat nasional. Serta meningkatkan keterampilan para peserta.
Sebelumnya, Ketua Panitia Forsa Idol 2024, Syamsul Setiawan mengucapkan terimakasih kepada para peserta FORSA Idol 2024 yang ikut menyukseskan acara ini. Karena, tanpa peserta, kegiatan ini tidak akan berjalan dengan baik.
Menurutnya, antusiasme peserta sangat tinggi. Dibuktikan dengan jumlah pendaftar sebanyak 53 orang.
Adapun juara audisi Forsa Idol 2024 kategori usia 15 hingga 40 tahun, peringkat pertama diraih oleh Zulfikri, peringkat kedua oleh Vioni Dwi Afriana dan peringkat ketiga diraih oleh Kalitha Septiwi. Untuk juara usia 40 hingga 60 tahun kategori wanita, peringkat pertama diraih oleh Sumbawati, peringkat kedua diraih Sumartina dan peringkat ketiga diraih oleh Mawarti. Sementara untuk kategori pria, juara pertama diraih oleh Burhan M, juara kedua diraih oleh Mutman Fatah dan juara ketiga diraih oleh Kardimullah.