Dinamikasumbawa.com
SUMBAWA- Pemerintah Kabupaten Sumbawa menyiapkan anggaran sebesar Rp 2,5 miliar untuk program beasiswa kesehatan pendidikan kedokteran dan farmasi di Universitas Mataram (Unram). Program ini merupakan hasil kerja sama resmi antara Pemkab Sumbawa dan Unram yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya di sektor kesehatan.
“Anggaran ini disiapkan untuk mendukung mahasiswa kedokteran sebesar Rp 200 juta per orang dan mahasiswa farmasi Rp 100 juta per orang. Saat ini masih dalam proses,” ujar Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, MP, Senin (16/6/2025).
Bupati menjelaskan, program ini tidak mencakup biaya kuliah per semester (SPP) dan biaya hidup mahasiswa. Melainkan difokuskan untuk biaya masuk awal perkuliahan. Beasiswa terbuka untuk siswa dari seluruh kecamatan di Kabupaten Sumbawa, dengan prioritas untuk pelajar dari desa terpencil.
“Target utama kami memang siswa dari desa. Tapi karena pendaftarnya dari wilayah tersebut masih sedikit, program ini kami buka secara umum,” jelas bupati.
Pada tahap awal, terang bupati, kuota beasiswa yang disiapkan sebanyak 15 orang. Terdiri dari 10 mahasiswa kedokteran dan lima mahasiswa farmasi. Dana yang dialokasikan untuk tahap ini mencapai Rp 500 juta.
“Seleksi dilakukan berdasarkan standar nilai dan hasil tes yang ditentukan oleh pihak Unram,” tambahnya.
Pendaftaran program beasiswa sudah dibuka dan sejumlah siswa telah mendaftar. Proses seleksi direncanakan berlangsung pada 20 Juni 2025.
“Sekarang tinggal menunggu hasil seleksi dari Unram,” pungkasnya. (DS/02)