Dukung Program MBG, Wabup Awali Pembangunan SPPG Polres Sumbawa

Dinamikasumbawa.com

SUMBAWA- Pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Sumbawa resmi dimulai. Ditandai dengan peletakan batu pertama dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohammad Ansori, didampingi Kapolres Sumbawa, AKBP Marieta Dwi Ardhini, S.H., S.IK, Rabu (6/8/2025). Pembangunan SPPG ini dilakukan di belakang Polsek Sumbawa.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sumbawa mengatakan, SPPG ini merupakan langkah awal Polres Sumbawa dalam mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia. Karena itu, Pemda Sumbawa menyampaikan apresiasi tinggi terhadap gerak cepat Polres Sumbawa. Karena menjadi satu-satunya institusi di daerah tersebut yang langsung menindaklanjuti instruksi pusat dengan pembangunan fisik.

“Ini adalah langkah konkret dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Program ini memiliki multiplier effect yang sangat besar bagi perekonomian rakyat, dan tentunya harus mendapat dukungan semua pihak,” ujar wabup.

Lebih lanjut, wabup mengungkapkan bahwa sebanyak 70 titik SPPG direncanakan akan dibangun di Kabupaten Sumbawa. Sebagai bentuk komitmen mendukung pelaksanaan program MBG. Untuk mendukung operasional dapur-dapur ini, sekitar 70 kepala dapur juga telah menjalani pelatihan khusus.

“Saya harap dinas teknis seperti Dinas Pertanian ikut andil dalam memenuhi kebutuhan pangan, dan masyarakat ikut mengawasi,” tegas wabup.

Ia berharap agar pembangunan SPPG Polres Sumbawa berjalan lancar dan menjadi contoh bagi instansi lain. Agar segera menyusul membangun dapur gizi serupa di wilayah masing-masing.

Kapolres Sumbawa, AKBP Marieta Dwi Ardhini, menjelaskan bahwa pembangunan SPPG Polres Sumbawa akan mengikuti petunjuk teknis dari Badan Gizi Nasional (BGN). Baik dari sisi desain bangunan maupun kelengkapan prasarananya. Pembangunan ditargetkan rampung dalam waktu 45 hari.

“Kalaupun diberikan kelonggaran, kami tetap akan berupaya menyelesaikannya tepat waktu sesuai arahan BGN,” imbuhnya.

Menurut kapolres, saat ini kendala pembangunannya adalah ketersediaan air. Dalam hal ini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR serta Pemda Sumbawa untuk pembangunan sumur bor.

Sebagai solusi sementara, untuk sumber air akan menggunakan tandon air. Sambil menunggu titik sumur bor ditentukan.

Kapolres mengungkapkan, SPPG Polres Sumbawa akan mengakomodir sebanyak 3.258 penerima manfaat dari sembilan sekolah di wilayah setempat. Dengan kehadiran dapur layanan gizi ini, diharapkan kebutuhan konsumsi makanan bergizi bagi siswa dapat terpenuhi secara rutin dan terukur.

Kapolres juga menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendukung realisasi proyek ini. Termasuk investor dan pemerintah daerah yang telah menyanggupi penyediaan air bersih melalui pembangunan sumur bor.

Di Provinsi NTB sendiri, lanjutnya, baru tiga wilayah yang memulai pembangunan SPPG. Yakni di Lombok Timur, Lombok Tengah, dan kini Sumbawa. (DS/02)

Articles You Might Like

Share This Article

Get Your Weekly Sport Dose

Subscribe to TheWhistle and recieve notifications on new sports posts