APBN Belum Jelas, Pelatihan Ketenagakerjaan Didanai APBD

Dinamikasumbawa.com

SUMBAWA- Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sumbawa, akan menggelar pelatihan kejuruan di Unit Operasional Teknis Fungsional (UOTF) Balai Latihan Kerja (BLK) pada tahun ini. Program pelatihan akan didanai melalui APBD, karena belum ada konfirmasi anggaran dari APBN.

Kepala Disnakertrans Kabupaten Sumbawa, H. Varian Bintoro, S.Sos., M.Si, mengatakan program pelatihan akan menyasar tujuh hingga sembilan kejuruan. Kegiatan ini diprioritaskan untuk peserta yang sebelumnya sudah mendaftar, menyusul pergeseran jadwal akibat kendala anggaran tahun lalu.

“Anggaran sudah disetujui dalam penyesuaian tahun ini. Kami targetkan pelatihan dimulai September,” ujarnya, Senin (7/7/2025).

Menurut Varian, setiap pelatihan akan dilengkapi uji kompetensi. Berujung pada sertifikasi resmi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

“Nilai tambahnya adalah peserta langsung mendapat sertifikat kompetensi yang diakui secara nasional,” jelasnya.

Beberapa bidang kejuruan yang akan dibuka antara lain barista, operator komputer, teknisi sepeda motor, pembuatan roti dan kue, desain grafis, plate folder SMAW, menjahit pakaian, instalasi listrik bangunan sederhana, serta teknisi AC rumah tangga (residensial).

Disnakertrans juga menyiapkan rencana pengadaan fasilitas pelatihan alat berat. Namun, pelaksanaannya masih menunggu kepastian anggaran.

“Pak bupati sangat mendukung penguatan fasilitas BLK, terutama alat berat. Semoga bisa segera terealisasi,” imbuh Varian.

Program ini diharapkan mampu meningkatkan daya saing angkatan kerja lokal di tengah persaingan ketat pasar tenaga kerja. (DS/02)

Articles You Might Like

Share This Article

Get Your Weekly Sport Dose

Subscribe to TheWhistle and recieve notifications on new sports posts