Dinamikasumbawa.com
SUMBAWA- Meski mengalami pengurangan anggaran, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Kabupaten Sumbawa memastikan kegiatan Penerangan Jalan Umum (PJU) tetap berjalan. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Perumahan dan Prasarana Sarana Utilitas Umum (PPSU) Dinas PRKP Kabupaten Sumbawa, Alwan Patawari, S.T., M.M, Rabu (23/4/2025).
“Walaupun anggaran terbatas, kami tetap komit menjalankan program PJU dengan sistem skala prioritas agar layanan tetap optimal,” ujarnya.
Alwan mengungkapkan, semula Pemerintah Kabupaten Sumbawa mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1 miliar dari APBD 2025. Untuk kegiatan pemasangan, penggantian dan pemeliharaan lampu jalan. Namun, setelah dilakukan review, anggaran tersebut dikurangi menjadi Rp 888.852.000.
Dengan dukungan personel, kendaraan operasional, dan peralatan yang tersedia, Dinas PRKP tetap berupaya menjaga kualitas layanan penerangan di 8.252 titik lampu. Terdiri dari 3.372 titik non-meterisasi dan 4.880 titik meterisasi.
“Tim kami selalu siap bekerja sewaktu-waktu, termasuk untuk mendukung kegiatan besar seperti STQH Tingkat Provinsi NTB,” tambah Alwan.
Sementara itu, lanjutnya, untuk biaya pembayaran rekening listrik PJU yang dibayarkan ke PLN setiap bulan, dialokasikan dana sekitar Rp 510.000, tergantung dari pemakaian daya yang tercatat. Dana tersebut bersumber dari pajak barang dan jasa atas tenaga listrik. (DS/02)
